Tuesday, July 20, 2010

~Ke-aku-an ku~

Diam
Merintih
Tertunduk
Membisu seribu bahasa
Keheningan Mencekam Jiwa
Menembus dalam Relung Sukma
Menghancurkan Seluruh Ego
Membongkar rata kedirian yang tersisa
Aku.. aku.. aku.. aku.. aku..
Siapakah aku ini..
Bisanya selalu mengaku dan mengaku
Bisanya selalu merasa dan merasa
Dengan sombong berdiri tegak seolah mampu
Dengan gagah membusungkan dada seolah kuasa
Seakan diri bisa dan merasa bisa melakukan sesuatu
Berkarya.. mencipta.. berbuat dan berusaha..
Hmm.. semua itu semu
Semua itu palsu
Semua itu bohong belaka
La hawla walla quwata illa billa
Aku ini lemah ya ALLAH…
Lemah Tiada daya dan upaya..
Bahkan untuk bergerakpun ku tiada mampu
Apalagi untuk mencipta dan berkarya..
Sungguh yaa Allaaaaaah..
Kusadari dengan sesadar sadarnya kelemahan diri ini
Semua terjadi hanya karena IZINMU yaaa ALLAAAH
Tiadalah diri ini selain Engkau yang berkehendak dan berkuasa
Tanpa semua itu adalah KEBOHONGAN BESAR
Tanpa semua itu adalah diri diri yang Tertipu
Yaaa Allaaaaah
Dalam Kelemahan ini ku terdiam Memuja KebesaranMU
Dalam Kefakiran ini ku tertunduk Membersihkan KakiMU
Dalam Kehinaan ini ku tertegun Melihat KemulianMU
Dalam Kepapaan ini ku menangis Terpesona KebesaranMU
Dalam Kegaiban ini ku hilang lenyap dalam Penyaksian..
La hawla walla quwata illa billa
Yaa Allaaaah.. inilah diriku yang sebenar benarnya
La hawla walla quwata illa billa
Yaa Allaaaah.. inilah aku.. aku.. aku..
Datang ke dunia sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..
Pulang nantipun sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..
Sesungguhnya Hidup di duniapun sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..
Mengapa.. mengapa.. begitu bodohnya aku..
Seolah hidup Kuasa dan Memiliki segalanya
Semua Duniawi tersimpan erat kuat dalam hati
Padahal HATI hanya untukmu ya ALLAH
Padahal HATI bukan untuk DUNIA
Begitu bodohnya aku selama ini ya ALLAH
Begitu Tolol tiada menyadari semua ini..
Diam
Merintih
Tertunduk
Membisu seribu bahasa
Keheningan Mencekam Jiwa
Menembus dalam Relung Sukma
Menghancurkan Seluruh Ego
Membongkar rata kedirian yang tersisa
Akhirnya kumengetahui
Akhirnya kumengerti
Akhirnya kumemahami
Akhirnya kutemukan frekwensi bathinnya
Akhirnya kutemukan frekwensi dalam Hidup yang meliputi
La hawla walla quwata illa billa
Lemah.. lemah.. semakin lemah tiada daya dan upaya
Lenyap.. lenyap.. akhirnya lenyap.. dan lenyaaaap
Hilang semua hanyalah sebuah KETIADAAN yang ABADI...

No comments:

Post a Comment

untuk koment silakan bebas yang penting tidak mengandung SARA